Pentingnya Goal Setting dan Cara Membuatnya

Pentingnya Goal Setting dan Cara Membuatnya - Goal Setting atau dalam bahasa indonesia artinya menetapkan tujuan, secara ilmiah Goal Setting merupakan teori motivasi dari Edwin A.Locke yang menjelaskan penyebab individu bertindak dengan menetapkan tujuan. Edwin menyadari betapa pentingnya penetapan tujuan dan proses pencapaian tujuan dalam kehidupan.

Buat kamu yang sedang merasa hidupnya, karirnya, atau pendidikanya mandek atau bahkan tak tentu arah hingga segala yang kamu lihat, temui, dan alami hambar tak bermakna, mungkin salah satu penyebabnya adalah karena kamu tidak mempunyai tujuan, kamu tidak memiliki rencana atau susunan target-target yang ingin kamu capai, sehingga hidupmu tak memiliki sekala prioritas yang jelas, hanya mengalir hanyut terbawa arus kehidupan dan terus terombang ambing.

Kamu bisa memulai perubahan-perubahan besar dalam hidup dengan melakukan langkah sederhana, yakni dengan membuat goal setting sehingga hidupmu lebih terarah, memiliki tujuan dan lebih bergairah. Selain membantumu menemukan arah tujuan hidup, membuat goal setting juga memilik banyak manfaat lainnya, diantaranya seperti:

Memberimu panduan sekala prioritas mengenai mana aktivitas dan hal-hal yang musti didahulukan, diketengahkan dan diakhirkan untuk dilakukan, juga memberimu rules mengenai aktivitas atau hal-hal apa saja yang seharusnya dikesampingkan dan di buang.
Meningkatkan nilai diri dan kepercayaan diri sebab dengan membuat goal setting, kamu akan terus dituntut oleh dirimu sendiri untuk hanya melakukan hal-hal yang bisa mengantarkanmu pada tujuan yang sudah ditetapkan, sehingga secara tidak disadari kamu terus berkembang menjadi pribadi yang lebih bernilai atau lebih baik, dengan begitu kepercayaan dirimu juga akan terus meningkat.
Melatihmu melakukan manajemen waktu target atau tujuan yang sudah ditetapkan dalam goal setting tidaklah dapat dicapai hanya dengan sim salabim abrakadabra, semuanya membutuhkan waktu. Mengingat waktu hanya tersedia 24 jam dalam sehari, melakukan manajemen waktu adalah wajib hukumnya agar target atau tujuanmu dapat perlahan-lahan terealisasikan seiring berjalanya waktu. Dengan membuat goal setting kamu akan terlatih dalam melakukan time management.
Tingkat kebingungan dan Stres akan menurun karena setiap pagi datang kamu sudah tau apa yang akan kamu lakukan dan apa yang seharusnya tidak kamu kerjakan, begitu juga saat sore tiba kamu sudah tahu kapan harus rehat dengan nikmat, sebab istirahat ternikmat adalah istirahat setelah "berkeringat". Dengan begitu pikiranmu tidak akan melayang-layang kemana-mana kamu akan lebih fokus, berenergi, dan strespun tak berani menghampiri.

Selain manfaat diatas, membuat goal setting juga dapat meningkatkan performance kita (Locke dan latham dalam Wolfolk,1998 ) baik di dunia kerja, akademis, maupun kehidupan, sebab goal membuat kita memiliki karakteristik seperti berikut:

Goal mengarahkan fokus individu pada tugas yang dihadapi secara lebih optimal
Goal yang sudah ditetapkan dengan jelas akan memacu munculnya upaya, semakin sulit goal untuk dicapai, semakin gigih pula upaya yang dilakukan.
Goal dapat meningkatkan daya juang, selama goal belum tercapai peluang untuk menyerah akan kecil, sebab saat memiliki tujuan goal itu seperti ada didepan kening kita 5 cm.
Goal mendorong kita memiliki kreatifitas untuk membuat strategi-strategi sebagai upaya untuk mencapainya, jika strategi A gagal kita akan cenderung membuat strategi B sebagi upaya selanjutnya.

Baca Juga:

Karakteristik CEO Sukses Diperusahaan-Perusahaan Besar

3 Cara Jitu Memotivasi Dirisendiri

Langkah-Langkah Membuat Goal Setting

Berikut ini merupakan rekomendasi cara membuat goal setting yang mudah untuk di implementasikan dan tentunya mudah-mudahan berdampak baik bagi pembuatnya, langkah-langkahnya adalah sebagi berikut:

1. Tetapkan Tujuan Mengunakan Konsep SMART

SMART ini merupakan akronim atau singkatan dari Spesific, Measurable, Achievable/Attainable, Realistic, dan Timely, simak rincianya di bawah ini:

Specific (Spesifik), artinya buatlah target atau tujuan sejelas dan serinci mungkin, hal ini akan memudahkanmu nantinya saat menyusun dan melaksanakan cara-cara atau langkah-langkah untuk mewujudkan tujuan.
Measurable (Terukur), setelah tujuan telah ditetapkan dengan jelas dan terperinci, selanjutnya adalah buat tolak ukur ketercapain tujuan, maksudnya agar kamu punya alat penilaian yang terukur untuk menyatakan tujuanmu sudah tercapai apa belum atau progresnya sudah sampai mana, dengan begitu target atau tujuanmu dapat dikelola dengan baik dan motivasimu untuk mencapai tujuan akan terus terjaga.
Attainable (Dapat dicapai), pastikan target atau tujuanmu yang telah ditetapkan memiliki kemungkinan yang besar untuk dicapai atau kamu memiliki modal (kemauan dan kemampuan) untuk mencapainya. Oleh karena itu tentukanlah tujuan dengan mempertimbangkan kemampuan, kebutuhan dan aspiratif untuk menghindarkan diri dari kegagalan sedapat mungkin.
Realistic (Relistis), tujuan yang realistislah yang harus kamu tuju, artinya kamu memiliki kewajaran menetapkan tujuan tertentu sebab kamu memang memiliki minat, kemauan, dan akses untuk mengapai tujuan tersebut. Tujuan besar bisa digapai dengan menaiki anak tangga pencapain-pencapaian tujuan kecil yang realistis, sebab manusia bisa terus tumbuh berkembang selama terus bergerak dan belajar.
Timely (Tepat waktu), artinya tentukan tenggat waktu untuk mencapai tujuan-tujuanmu (Seminggu, Sebulan, Setahun, dst) tujuannya agar kamu benar-benar fokus dan serius mewujudkan atau mencapai tujuan yang sudah ditentukan. kalau tidak ada batas waktu kamu tidak akan terpacu dan kemungkinan menunda-nuda juga akan tinggi.

Baca Juga:

Apa itu Public Speaking dan Bagaimana Cara Melatihnya

Tips Cara Mengetahui Info Loker dan Panggilan Kerja Palsu

2. Membuat Serangkaian Rencana Untuk Menggapai Goal

Setelah membuat daftar tujuan yang ingin kamu capai, baik yang berkaitan dengan hal-hal seperti pendidikan, karir atau kehidupan dengan jangka waktu. Baik jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang. Selanjutnya adalah membuat daftar cara-cara atau langkah-langkah yang akan kamu gunakan untuk mencapai tujuan beserta rencana pelaksanaannya.

Buat lah serangkaian rencana berupa langkah-langkah untuk mencapai tujuan dengan rinci dan jelas, agar kamu tidak kesulitan dan kebingungan saat mengimplementasikannya dan juga agar motivasimu tetap terjaga.

Contoh kamu punya goal bahwa dalam seminggu kamu harus bisa memposting 7 artikel di blog pribadimu, nah dari goal tersebut kamu membuat rencana lakha-langkah menggapi goal dengan membuat daftar topik yang akan kamu jadikan artikel, lalu membuat kerangka pembahasan setiap malam atau pas waktu istirahat sekolah, kemudian membuat rencana waktu pengerjaan/penulisan artikel setiap sepulang sekolah jam 2 siang sampai jam 4 sore, sehingga setiap hari dalam seminggu dapat memposting artikel baru.

Download E-Book Panduan Menggapai Karir Cemerlang yang bersisi tips membuat lamaran kerja efektif, tips ampuh membuat CV "membius" yang membuat anda diinginkan/ lebih diminati oleh perusahaan dibanding kandidat lain. Download E-Book Premiumnya Disini

3. Tulis Apa Yang menjadi Goal/Tujuanmu

Tujuan atau goal yang ditulis/tertulis akan lebih terasa dekat dengan dirimu, sehingga kamu tidak akan mudah lupa dengan tujuan yang sudah kamu buat itu. Dalam menuliskan tujuan gunakan pemilihan kata yang membuatmu merasa tercambuk untuk segera merealisasikannya, contoh:

Dalam seminggu aku sudah harus bisa baca Qur'an
Dalam sebulan ini aku harus full latihan soal SBMPTN biar bisa masuk PTN favoritku
Setiap hari aku harus meng-apply lebih dari seratus lowongan kerja agar sebelum tahun baru sudah mendapatkan kerja
dan lain-lain

Baca Juga:

Tips Mengetahui Loker dan Panggilan Kerja Palsu

Karakteristik CEO Sukses Di Perusahaan-Perusahaan Besar

4. Praktek dan Evaluasi

Setelah semuanya telah terencanakan dengan baik, selanjutnya adalah praktek. Jangan sampai tujuan yang yang kamu tulis dan rencana realisasi yang telah kamu susun hanya berakhir sebagai catatan angan-angan semata, jangan banyak alasan jangan banyak mikir Let's Do It sambil berdo'a dan berprasangka baik pada Sang Pencipta.

Selain Do'a, Ikhtiar dan berprasangka baik pada Sang Pencipta, dalam pelaksanaan rencana realisasi tujuan lakukanlah juga evaluasi pencapaian secara berkala, tujuannya untuk mengidentifikasi mengenai apa-apa yang belum dilakukan, kendala apa yang harus segera diselesaikan, dan langkah-langkah mana yang harus dipertahankan dan terus di tingkatkan.

Lakukan terus kombinasi Action dan Evaluation secara berkesinambungan sampai tujuan yang kamu tetapkan terwujud satu persatu. Tetap semangat menikmati proses, sebab usaha tidak akan menghianati hasil.